PT Surveyor Indonesia tantadangani Memorandum of Understanding dengan PT Kawasan Industri Makassar (PT KIMA) tentang progres pekerjaan bersama di bidang jasa kuesioner, inspeksi, verifikasi, konsultansi, serta sertifikasi dalam rangka mendukung aktivitas usaha di Kawasan Industri Makassar.
Penandatanganan dilaksanakan seketika oleh Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, Sandry Pasambuna dan Direktur Utama PT KIMA, Alif Abadi.
PT Surveyor Indonesia adalah bagian dari IDSurvey, Holding BUMN Jasa Survei yang bergerak di industri Testing, Inspection, and Certification (TIC) akan memberikan dukungan pada PT KIMA selaku pengelola Kawasan Industri Makassar.
Dukungan ini mencakup pekerjaan spaceman slot pemantauan lingkungan, penyusunan dokumen lingkungan, penyusunan master plan Kawasan Industri, sertifikasi pantas operasi, sertifikasi riksa uji, audit SMK3, ISO 9001, ISO 14001, dan metode integrasinya, supervisi atau manajemen konsturksi, sertifikat pantas fungsi, perijinan bangunan gedung, dan commissioning, dan verifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Punya Lab
PTSI juga sudah menjadi bagian dari Keluarga PT KIMA dengan Hadirnya Lab Lingkungan PT Surveyor Indonesia di di Kawasan Industri Makassar ini.
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, Sandry Pasambuna dalam sambutannya ingin bahwa kerjasama ini dapat menjadi kemitraan yang cakap mendukung perkembangan Kawasan Industri nasional.
Tingkatkan Daya Saing
Sebagai bagian dari IDSurvey yang kini sudah menjadi Top 3 Asia Pasifik, kompetensi yang dimiliki PT Surveyor Indonesia, ditambah pengalaman dari PT KIMA selaku pengelola kawasan akan membawa Kawasan Industri Makassar tumbuh semakin kuat dan kemudian dapat menjadi salah satu faktor penunjang pertumbuhan industri nasional, pun mungkin dapat menembus pasar global,” imbuh Sandry.
Sementara itu Direktur Utama PT KIMA, Alif Abadi, mengatakan PT KIMA adalah bagian dari Danareksa dengan visi menjadi perusahaan pengelola kawasan yang smart, modern dan green dengan output terbesar.
“Kerjasama dengan PT Surveyor Indonesia adalah sinergi dengan BUMN supaya dapat menciptakan Kawasan Industri yang berdaya saing tinggi dan berstandar internasioal,” tegasnya.